TIMES BONTANG, BONTANG – Indonesian E-sports Association (IESPA) menggelar kompetisi E-sport Road to Fornas 2025. Puluhan peserta turut berkompetisi ke pertandingan yang berlangsung di D'pujaser Gading Kota Bontang pada Sabtu dan Minggu (27-28 April 2025).

Anam, ketua panitia, mengatakan antusias peserta pada turnamen kali ini cukup tinggi. Hal ini menunjukkan industri E-sport sudah mulai diterima semua kalangan.

"Dari total 79 peserta dari berbagai kalangan remaja hingga orang dewasa yang terbagi dalam tiga nomor pertandingan. Diantaranya Tekken 32 Peserta, e-football 32 peserta dan HOK (Honor Of Kings) 15 peserta. Nantinya beberapa player dari pemenang akan kami ikutkan pertandingan di tingkat provinsi bulan Mei mendatang,"ungkapnya kepada wartawan pada, Selasa (29/4/2025).

Anam memastikan bahwa tujuan digelarnya lomba E-sport dalam ajang Road to Fornas VIII Tahun 2025 di Kota Bontang, untuk menjadi wadah dan apresiasi bagi para gamers.

“Kami ingin event ini sebagai wadah apresiasi teman teman gamers,”lanjutnya

Sementara, Yusuf, Ketua IESPA Bontang menjelaskan bahwa para peserta bisa mengasah skill dan bertanding bersama peserta-peserta lainnya. 

"Gelaran turnamen sangat penting bagi kami, selain untuk mengasah skill para player, juga menjadi tempat penjaringan kami menemukan player yang berbakat," sebutnya.

Yusuf berharap kedepannya ada agenda-agenda E-sport lain yang didukung oleh Pemerintah dan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) Kota Bontang. 

Sehingga para gamers tidak hanya menunggu Fornas yang digelar dua tahun sekali. Namun memiliki agenda-agenda lain yang dapat mendukung perkembangan skil dan mental kompetitif mereka.

"Kami harap adanya wadah untuk perkembangan skill dan mental kompetitif, sehingga kita bisa mempersiapkan para atlit E-sport Kota Bontang. Selain itu, dengan adanya wadah yang kompetitif, stigma masyarakat terhadap para gamers juga semakin baik," tutup Yusuf. (*)