TIMES BONTANG, BONTANG – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bontang kembali melayangkan teguran terhadap pelaku usaha yang tidak tertib.

Dalam hal ini yaitu restoran cepat saji Solaria di Bontang City Mall (BCM) yang belum mengurus izin reklame, Kamis (8/5/2025). 

Penata Perizinan Ahli Muda DPMPTSP Bontang, Idrus mengatakan bahwa pihak Solaria masih belum menunjukkan itikad untuk mengurus izin reklame yang terpasang di bagian belakang kasir.

Oleh karena itu, DPMPTSP Bontang melakukan Sidak yang dilakukan pada 25 Maret 2025 lalu untuk mengingatkan manajemen restoran untuk segera mengurus izin reklame. Namun sampai sepekan lebih pasca-libur Idul Fitri, belum juga ada upaya konkret dari pihak Solaria.

"Kami ingin mengingatkan langsung saat sidak, tapi belum ada respons. Padahal intuk perizinan di kami (DPMPTSP) selalu memberikan kemudahaan terlebih lagi ini tidak dipungut biaya atau gratis,” katanya. 

Diketahui, untuk pengurusan izin reklame terbilang mudah. Manajemen hanya perlu membawa KTP pemilik usaha dan ukuran reklame yang akan atau sudah dipasang.

Sebagai bagian dari kemudahan yang diberikan DPMPTSP, pihaknya masih memberi peluang. Namun jika dalam beberapa pekan tidak ada upaya penyelesaian, maka sanksi akan diberlakukan.

Ia menambahkan, ketidakpatuhan seperti ini mencerminkan kurangnya komitmen dalam menjalankan usaha secara legal. Pemerintah tidak bisa terus-menerus memberi toleransi tanpa ada itikad baik dari pelaku usaha.

“Kami menjaga agar setiap usaha berjalan tertib. Jangan sampai ada yang merasa bisa lepas dari aturan hanya karena brand-nya besar,” jelasnya.

Peringatan ini diharapkan menjadi yang terakhir, dan DPMPTSP mendorong Solaria segera mengurus izinnya demi terciptanya kepatuhan dan keadilan dalam dunia usaha. (d)